BERITA POLRI INVESTIGASI I , Kota Bekasi – Di tengah kesibukannya sebagai Menteri Agama, Nasaruddin Umar masih menyempatkan dirinya hadir di Yayasan Rindang Indonesia, Jatimakmur Pondok Gede, Kota Bekasi, Selasa 11 Maret 2025.
Kedatangan pria kelahiran Bone Sulawesi Selatan 65 tahun silam ini guna memenuhi undangan dari Dewan Penasehat Ta’mir Masjid Al Wahab Yayasan Rindang Indonesia, Aswar Wahab.
Tiba di komplek Istana Yatim, menjelang isya, Menag telah disambut ratusan orang terdiri dari pengurus, anak-anak yatim, Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementrian Agama Provinsi Jawa Barat Drs. H. Ajam Mustajam, M.Si, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Bekasi H.Ali Mashuri, SH, M.Hum, sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat.
Selepas salat tarawih, Menag Nasaruddin didaulat mengisi kuliah Ramadan selama hampir 1 jam lebih dengan tema rahasia doa diijabah Allah SWT.
Di Kuliah Ramadan ini, Menag Nasaruddin didampingi Ketua Umum Yayasan Rindang Indonesia M Adhie Pamungkas dan Ketua Dewan Penasehat Ta’mir Masjid Al Wahab, Aswar Wahab.
Pada kesempatan itu, Menag Nasaruddin Umar menyampaikan kesan dan harapan untuk Yayasan Rindang Indonesia sebagai wadah pendidikan karakter yatim dhuafa untuk menjadi generasi yang agamais nasionalis dan berjiwa bisnis.
“Makanya kita datang ke sini untuk memberikan dukungan bahwa semua gagasan yang cerdas bagi penguatan bangsa harus kita dukung dan kementerian agama sangat berkepentingan karena sesuai dengan visi kementerian agama,” kata Menag Nasaruddin.
Terkait program Yayasan Rindang Indonesia 2045 yang bercita cita memiliki 1.000 ha lahan sawah produktif untuk mendukung ketahanan pangan anak binaan, Menag Nasaruddin Umar menjawab singkat.
“Halal orang bercita-cita setinggi langit dan realisasinya nanti kita doakan bersama,” terang Menag.
Terakhir, Menag Nasaruddin berpesan agar masyarakat bisa mencontoh Yayasan Rindang Indonesia pasalnya, kata dia semakin banyak yayasan seperti ini semakin baik untuk Indonesia.
Sementara itu, Dewan Penasehat Ta’mir Masjid Al Wahab Rindang Indonesia, Aswar Wahab mengungkapkan kebahagiaannya terhadap kedatangan Menag.
“Alhamdulillah pak menteri bisa hadir di tengah tengah kesibukan beliau yang padat,” kata pria asal Makassar Sulawesi Selatan ini.
Ia berharap dengan kehadiran Menag ini, Menag Nasaruddin bisa mensupport dan mendoakan kegiatan dan program Yayasan Rindang Indonesia.
“Dampak positifnya sangat banyak efeknya tentu demi kemajuan Yayasan Rindang Indonesia ke depan. Alhamdulillah beliau cukup lama di sini satu jam lebih dan saya harapkan Yayasan Rindang terus berinovasi membuat kebaikan kebaikan dan banyak mencetak anak anak masa depan,” ungkapnya.
Diketahui, Yayasan Rindang Indonesia saat ini fokus mendidik dan mencetak yatim dan dhuafa yang memiliki karakter 3 is, yakni agamais, Nasionalis dan berjiwa bisnis.
Selain itu, Yayasan Rindang Indonesia juga konsen mengembangkan program ketahanan pangan bagi anak binaan dengan penyedian lahan 1000 hektar lahan sawah sekaligus mendukung program makan bergizi gratis dari pemerintah.
***