BERITA POLRI INVESTIGASI | Jakarta, – Polri menerapkan sejumlah skenario untuk mengantisipasi arus mudik dan arus balik Lebaran 2023. Skema yang diterapkan di antaranya rekayasa lalu lintas hingga menyiagakan personil.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, untuk rekayasa lalu lintas yang diberlakukan berupa Contra Flow, One Way, hingga Ganjil-Genap. Sedangkan jumlah untuk pengamanan dikerahkan 148 ribu personel.
Semua strategi dan skema tersebut diberlakukan semata demi memberikan situasi yang aman dan lancar kepada masyarakat yang mudik ke kampung halamannya.
“Walaupun pada puncak arus, pasti akan terjadi peningkatan yang menyebabkan kondisi kemacetan, sehingga kita perlu mengadakan rekayasa mulai dari ganjil-genap, one way sampai contra flow,” ungkap Sigit kepada wartawan beberapa waktu lalu.
Menurut Sigit, strategi rekayasa lalu lintas tersebut perlu dipersiapkan agar perjalanan mudik tahun ini bisa lebih baik, aman, dan lancar. Apalagi pada tahun ini jumlah pemudik diprediksi akan mengalami peningkatan.
“Ini semua kita lakukan agar proses perjalanan mudik betul-betul bisa terkelola dengan baik dan masyarakat bisa sampai tujuan mudik dengan lancar dan juga harapan kita semuanya selamat,” tuturnya.
Kerja keras Polri bersama stakeholder terkait dalam mengawal arus mudik dan balik Lebaran tahun ini mendapat apresiasi dari berbagai elemen, termasuk masyarakat yang melakukan perjalanan mudik.
Seorang pemudik asal Jawa Barat bernama Aldin mengungkapkan pengamanan, pelayanan serta pengaturan lalu lintas arus mudik dan balik Lebaran tahun ini jauh lebih baik serta terkelola dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.
“Perjalanan mudik dan balik (tahun) ini dari mulai perjalanan sekarang sudah banyak polisi-polisi di pinggir jalan. Selain bisa membantu kalau ada kesusahan, jalanan juga lancar,” ungkap Aldin ditemui saat sela perjalanannya di Jawa Barat, Jumat (28/4/2023).
“Terima kasih banget, sudah bisa atur jalannya biar tidak terlalu macet banget. Biasanya arus mudik itu pasti macet banget. Tapi sekarang belum ada kemacetan yang parah banget dibanding sebelum-sebelumnya,” ujar Aldin.
Kesan yang sama diutarakan oleh, pemudik lainnya bernama Rizal. Dia mengaku merasakan secara langsung arus lalu lintas tahun ini lebih baik meskipun memasuki puncak arus mudik dan balik Lebaran 2023.
“Terima kasih buat anggota polisi yang sudah mengamankan arus mudik, mengatur lalu lintas mudik. Arus mudik (tahun ini), tidak kaya arus mudik lalu, yang cukup parah. Sekarang Alhamdulillah lancar. Dari arah timur juga lancar,” tutur Rizal.
Sementara itu, pemudik yang pulang ke kampung halamannya menggunakan kereta api juga merasakan nyaman dalam perjalanannya. Dari segi pengamanan, saat ini juga disebut lebih baik dibandingkan sebelumnya.
“Terima kasih buat instansi Polri telah mengamankan pemudik yang semakin tahun makin meningkat pengamanannya, terima kasih,” terang Kurniawan saat ditemui di Stasiun Senen, Jakarta.
